Singkat cerita, semua berawal dari kekesalan gw pada salah satu domain gratisan. Kenapa? Karena semenjak gw pake jasa si domain gratisan tersebut, postingan-postingan di blog gw seperti ditolak bumi. Ga bisa dishare kemana-mana. Misalnya, dulu blog gw tuh aktif banget tiap posting pasti langsung terintegrasi dengan akun facebook dan twitter. Nah semenjak pake domain gratisan, waduuuuh, ga bisa lagi men, dianggap spam lah konten mengganggu lah (mungkin kontennya emang mengganggu sih ehehhee) tapi kan sebel aja, emang gw nulis di blog buat dibaca sendiri aja? Kan engga, gw juga mau tulisan gw dibaca orang lain.
Cukup seputar domain gratisan, akhirnya gw putuskan untuk mengganti nama blog gw ke nama semula (dengan akhiran .bogspot.com), namun nama asli blog ini pc-frenzy.blogspot.com, sama sekali gw nyambung sama kontennya. Kan tadinya bog ini dibuat untuk berbagi postingan seputar masalah komputer dll.
Nah pas gw tengah menyeting nama blog untuk dikembalikan ke nama semula, ada yang beda nih, ternyata gw disuguhi form untuk mengisi nama blog dengan akhiran .blogspot.com lagi. Hah??? Jadi bisa nih, ganti nama blog lagi kaya ganti nama akun twitter atau tumblr??? Yaa pokonnya beginilah :
Yasyuudah, dicobalah untuk mengganti nama, walaupun bingung mau ngasih nama blog jadi apa. Karena bat gw, blog ini udah kaya anak sendiri, jadi kalo ganti nama ga boeh asal (kalo ga boleh asal kenapa namanya salingsenggol?????). Salingsenggol dipilih karena dinilai enak didengar dan dirasa mewakili kehidupan gw dan masyarakat di sekitar gw. Kita hidup dengan orang-orang yang sliweran tiap hari di hadapan kita, coba perhatikan! Betapa berbedanya kita dengan mereka, baik fisik, keinginan, dan apalah banyak perbedaannya, tapi apa itu membuat kita tidak saling berinteraksi??? Tentu tidak, justru dengan perbedaan-perbedaan itulah yang membuat kehidupan kita berjalan tidak monoton.
Coba bayangkan kalo semuanya sama, mulai dari fisik, keinginan, tujuan hidup, hobi dll. Kaya di episode spongebob (halah keauan tontonannya) yang Squidville dimana squidward pindah ke perumahan dimana semua masyaraat yang tinggal disana memiliki, fisik, hobi, bentuk rumah, sama-sama main klarinet dan menjalani rutinitas yang sama dari hari ke hari.. Waaaaaah Squid aja sampe stress menghadapi kesehariannya yang begitu-begitu saja. Pada akhirnya Squid lebih memilih untuk saingsengol dengan tetangga-tetangganya yang berbeda, menyebalkan namun tidak monoton bukan?
Jadi itulah darimana asal nama salingsenggol, suka-atau tidak suka, kita akan salingsenggol dengan orang-orang di sekitar kita bukan dengan tanpa tujuan bukan???
...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar